MAKNA ISTIWA' BAGI ALLAH
Oleh: Ustadz Rifa'i Ahmad dengan beberapa penambahan dari admin
أَلَمْ تَرَ أَنَّ اللهَ يَعْلَمُ ماَ فِي السَّمَواَتِ وَماَ فِي الأَرْضِ
ماَ يَكُوْنُ مِنْ نَجْوَى ثَلاَثَةٍ إِلَّا هُوَ راَبِعُهُمْ وَلَا خَمْسَةٍ إِلَّا
هُوَ ساَدِسُهُمْ وَلاَ أَدْنَى مِنْ ذاَلِكَ وَلاَ أَكْثَرَ إِلاَّ هُوَ مَعَهُمْ
أَيْنَ ماَ كاَنُوْا ثُمَّ يُنَبِّئُهُمْ بِماَ عَمِلُوْا يَوْمَ الْقِياَمَةِ إِنَّ
اللهَ بِكُلِّ شَئٍ عَلِيْمٌ ( المجادلة ٧)
“ Tidakkah kamu
tahu bahwa sesungguhnya Allah Maha Mengetahui segala apa yang ada dilangit dan
dibumi. Apa yang terjadi dari tiga orang yang berbincang, pasti Allah adalah
yang keempat dari mereka, jika mereka berlima pasti Allah yang keenam dari
mereka, dan tidak mereka yang lebih sedikit atau lebih banyak dari yang
tersebut itu kecuali Dia Allah akan bersama mereka dimanapun mereka berada,
kemudian Allah akan memberitakan tentang apa yang mereka telah perbuat dihari
qiyamat . Sesungguhnya AllahMaha Mengetahui
atas segala sesuatu”(Al Mujadilah 7)
Dewasa ini berhembus pemahaman yang mengatakan bahwa Alloh bersemayam
atau bertempat di Arsy. Sementara Arsy itu berada di atas langit.
Pemahaman ini sering di klaim sebagai pemahaman salafuna Assholih, dan
juga "katanya" merupakan aqidah dari Imam empat yaitu Hanafi, Maliki,
Syafi’I dan Hanbali. Banyak kalangan terkesima dengan paham ini dan
bahkan sebagian kalangan banting setir dengan membid’ahkan habis-habisan
pemahaman salaf yang benar. Mereka tidak segan untuk memberikan gelar
jahmiyah, murji’ah dan bukan golongan Ahlu Sunnah kepada pemegang panji-
panji Asy'ariyah dan Ma'turidiyyah.