Oleh: H.Khaeruddin Khasbullah
Imam Bukhory dan Imam Muslim meriwayatkan sebuah hadist yang bersumber dari Sa’ad bin Abi Waqqosh, bahwa suatu saat Nabi Muhammad datang dari gunung dan melewati Masjid Bani Mu’awiyah*). Beliaupun memasuki mesjid tersebut dan sholat disana serta berdo’a sangat lama. Setelah selesai kemudian beliau menyatakan:
سَأَلْتُ رَبِيْ ثَلاَثاً – فَأَعْطَانِيْ اثْنَيْنِ – وَمَنَعَنِيْ وَاحِدَةً : سَأَلْتُ رَبِّيْ أَنْ لَا يُهْلِكَ أُمَّتِيْ بِالسَّنَةِ فَأَعْطَانِيْهَا- وَسَأَلْتُهُ أَنْ لاَ يُهْلِكَ أُمَّتِيْ بِالْغَرَقِ فَأَعْطَانِيْهَا – وَسَأَلْتُهُ أَنْ لاَ يُعَجِّلَ بَأْسَهُمْ بَيْنَهُمْ فَمَنَعَنِيْهَا – رواه البخاري ومسلم عن سعد بن أبي وقاص
(Sabda Nabi):
“Aku memohon kepada Rob/Tuhanku tentang tiga hal, maka Allah mengabulkan DUA permintaanku dan menolak SATU permintaanku: Aku memohon agar ummatku tidak diadzab atas dosanya dengan kelaparan, maka permohonanku ini dikabulkan Nya. Aku juga memohon agar ummatku tidak diadzab atas dosanya dengan ditenggelamkan, maka permohonanku inipun dikabulkan oleh Nya. Akupun memohon agar mereka tidak dirusak dengan perpecahan dan perbedaan pendapat, maka permohonanku yang ini tidak dikabulkan Allah”.(Lihat Mukhtaarul Ahaadist An- Nabawiyyah bab Siin).